'Bisakah saya bertemu Eric? Presiden Indonesia Prabowo Subianto terdengar bertanya kepada Trump melalui mikrofon; inilah jawaban presiden AS
Taruhan bola – Presiden Indonesia, Prabowo Subianto, terdengar mengatakan kepada Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, melalui mikrofon bahwa ia ingin bertemu dengan putranya, Eric Trump. Insiden ini terjadi pada sebuah konferensi multinasional Gaza di Mesir yang mendukung penyelesaian konflik Israel-Hamas. Konferensi ini bertujuan untuk “mengakhiri perang di Jalur Gaza, meningkatkan upaya untuk mencapai perdamaian dan stabilitas di Timur Tengah, dan mengantarkan era baru keamanan dan stabilitas regional,” menurut kepresidenan Mesir.
Momen hot mic Prabowo Subianto dengan Trump menjadi viral (Foto: Suzanne Plunkett / POOL / AFP) (AFP) Inilah yang dikatakan Prabowo Subianto Tampaknya tidak menyadari bahwa mikrofon langsung merekam perkataannya, Prabowo berbicara kepada Trump dan merujuk pada sebuah wilayah yang “tidak aman, dari segi keamanan”. Dia kemudian bertanya kepada Trump, “Bisakah saya bertemu Eric?” “Saya akan meminta Eric menelepon.
Haruskah saya melakukan itu? Dia anak yang baik. Saya akan menghubungi Eric,” jawab Trump.
Baca Juga | Kata-kata keras Trump kepada Emmanuel Macron saat jabat tangan yang tegang di KTT Mesir terungkap d oleh pembaca bibir, ‘Anda menyakiti saya’ Baik Eric Trump maupun Donald Trump Jr. menjabat sebagai wakil presiden eksekutif Trump Organization. Subianto kemudian mengatakan kepada Trump bahwa “kita akan mencari tempat yang lebih baik,” yang kemudian ditegaskan kembali oleh Presiden AS tersebut, “Saya akan meminta Eric untuk menelepon Anda”.
Subianto kemudian terdengar mengatakan “Eric atau Don Jr.” Tidak jelas apakah keduanya mengacu pada Trump Organization atau kesepakatan bisnis yang melibatkan presiden atau keluarganya. Dilaporkan bahwa perusahaan ini membuka klub golf pertamanya di Indonesia dengan nama Trump di bulan Maret, berkolaborasi dengan sebuah perusahaan lokal.
Baca Juga | Biden memuji Trump setelah pembebasan sandera Hamas, ‘Jalan menuju kesepakatan ini tidak mudah’ Sementara itu, rencana Trump pada menit-menit terakhir untuk mengundang Benjamin Netanyahu ke KTT tersebut harus dibatalkan setelah presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengatakan bahwa jika undangan tersebut tetap dilakukan, ia tidak akan mendaratkan pesawatnya di Sharm el-Sheikh. KTT ini dipimpin bersama oleh presiden AS dan mitranya dari Mesir, Abdel Fatah al-Sisi, i n Mesir. Sebanyak 20 pemimpin dunia menghadiri KTT ini, termasuk pemimpin Qatar, Palestina, Turki, Spanyol, Inggris, Italia, Norwegia, dan perwakilan dari Perserikatan Bangsa-Bangsa dan Dewan Eropa.
Para pejabat Israel dan perwakilan dari Hamas tidak hadir.